News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Patut Ditiru! Begini Cara Anies Berinteraksi, Termasuk Dengan Anak Kecil Sekalipun

Patut Ditiru! Begini Cara Anies Berinteraksi, Termasuk Dengan Anak Kecil Sekalipun

 


Anies Baswedan punya sikap yang baik saat berinteraksi dengan orang. Tahu cara menghargai orang, termasuk dengan anak kecil sekalipun.

Pratomo, seorang teman dekat Anies Baswedan ini berbagi cerita tentang sikap mantan Rektor Universitas Paramadina ini saat berkomunikasi dengan anaknya. “Mas Anies punya adab yang bagus, sangat menghargai orang. Tidak menyepelekan orang bicara,” ungkapnya.

Pratomo yang merupakan alumnus Kedokteran Hewan UGM Yogyakarta ini mengungkapkan bahwa apa yang diceritakan itu berdasarkan pengalaman yang dialami. Saat itu, sekitar tahun 2013, ia melayat Ayanda Anies Baswedan di Yogyakarta. Dia bersama anaknya datang dari Cilacap dan sampai di rumah duka terlambat.

Saat tiba di rumah duka, para pelayat sudah sepi. Bahkan Anies Baswedan sudah bersiap hendak bertolak ke Jakarta. Sopir yang akan mengantarkan Anies sudah bersiap mengantarkan ke bandara.

Ketua DPD Jaringan Relawan Nasional Anies Baswedan Banyumas Raya ini mengaku terharu saat Anies Baswedan lebih memilih naik mobilnya ke bandara. “Pak sopir, nanti saya ke bandara naik mobil teman ini saja. Saya mau ngobrol dengan teman saya ini di jalan,” kata Pratomo menirukan ucapan Anies Baswedan.

Pratomo mengatakan, apa yang dilakukan Anies ini merupakan cara menghargai orang. “Karena saya datang jauh-jauh dari Cilacap ke Jogja. Ke bandara memilih naik mobil saya. Jadi, biar ada waktu ngobrol lebih lama dalam perjalanan dari rumah duka ke bandara,” jelasnya.

Akhirnya Anies Baswedan bersama adiknya ke bandara naik mobil milik Pratomo. Perjalanan dari rumah duka di Jalan Kaliurang ke Bandara Adisutjipto lumayan lama. Selama perjalanan, ngobrol ke sana ke mari, termasuk Aza, anak Pratomo yang juga aktif bertanya kepada Anies Baswedan.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun melayani pertanyaan dengan baik, sabar, dan penuh nasihat tanpa menggurui. “Saya lihat bagaimana cara Anies menghargai anak saya yang ngajak ngobrol. Posisi duduk di kursi depan, pakai safety belt namun duduknya menyerong membelakangi kaca samping, menatap anak saya yang ngajak ngobrol,” jelas Pratomo.

Pratomo mengatakan, dengan posisi seperti itu tentu tidak nyaman bagi siapun pun. “Tidak nyaman pasti ya, tapi Mas Anies mau melakukannya. Itu cara dia menghargai orang bicara, sikapnya sangat bagus termasuk dengan anak kecil sekalipun,” ungkap Pratomo.

“Kebanyakan orang, duduk di kursi depan pakai sabuk pengaman ya tetap menghadap ke depan meski orang lain di belakang mengajak ngobrol. Tapi Anies tidak begitu,” lanjut dia. (kba)


Tags

Loading...
Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.