News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Pedas Banget!!! Denny Siregar Ejek dan Hina Pengacara Keluarga alm Brigadir Josua

Pedas Banget!!! Denny Siregar Ejek dan Hina Pengacara Keluarga alm Brigadir Josua


Pegiat media sosial Denny Siregar mengejek dan menghina pengacara keluarga alm Brigadir Josua, Kamaruddin Simanjuntak. Denny menyebut Kamaruddin jago mengarang cerita dan memanfaatkan kasus ini sebagai panggung agar semakin tenar.

"Saya melihat pengacara Kamaruddin Simanjuntak semakin membesar-besarkan masalah. Dan juga mengarang cerita. Agar sorot kamera wartawan terus tertuju kepadanya. Ia menjadikan kasus ini sebagai panggung. Dan supaya namanya terus dibicarakan di masyarakat, Kamaruddin pun semakin mengada-adakan cerita," ujar Denny Siregar di kanal youtubenya.

Penghinaan Denny Siregar ini awalnya dipicu komentar Kamaruddin Simanjuntak yang menyebut pelukan antara Kapolda Metro Irjen Fadil Imran dan Irjen Ferdy Sambo mirip acara Teletubbies.

“Itu sebetulnya tidak tepat ditangani oleh Polda Metro Jaya karena kita lihat itu, kalian-kalian juga yang memposting bahwa Kadiv Propam main teletubbies dengan Kapolda Metro Jaya,” kata kuasa hukum keluarga Brigadir Joshua, Kamarudin Simanjuntak, Rabu (20/7/2022).

Kamarudin mengatakan momen pelukan tersebut yang meragukan pihaknya bahwa kasus ini bisa ditangani dengan benar oleh Polda Metro Jaya.

Sementara itu, Kamaruddin Simanjuntak,  mengungkapkan, cukup banyak luka akibat penganiayaan yang dialami Brigadir J sebelum tewas.

Karena itu, kata Kamaruddin Simanjuntak, kasus ini menjadi janggal jika hanya dikaitkan dengan penembakan yang dilakukan oleh satu orang.

“Dugaan adanya penyiksaan menunjukkan bahwa kematian Brigadir J dilakukan oleh lebih satu orang,” kata Kamaruddin Simanjuntak, Jumat 22 Juli 2022.

Kamaruddin Simanjuntak mengungkapkan ada luka di jazad Brigadir J seperti hantaman benda tumpul dan sayatan benda tajam di bagian mata, hidung, dan bibir.

Luka lain di belakang telinga, bagian perut yang membiru. Kemudian jari tangan mengalami patah.

Pada kaki sebelah kanan juga ada bekas luka."Kita menduga adanya tindak pidana penyiksaan yang membuat seseorang kehilangan nyawa," kata Kamaruddin Simanjuntak.

Menurut Kamaruddin Simanjuntak, sejak Jumat siang, dirinya ikut mendampingi 11 orang anggota keluarga Brigadir J yang diperiksa kasus pembunuhan berencana. (int)


Tags

Loading...
Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.